Pelanggan Paksa Minta Uang Kembali Usai Makan BBQ 2 Jam

Jakarta –

Modus Mengambil Keuntungan, seorang karyawan memaksa restoran Sebagai pengembalian dana, padahal ia telah menikmati Konsumsi Di dua jam. Begini kronologinya!

Sebuah restoran barbeque (BBQ) populer Ke Thailand Terbaru-Terbaru ini menjadi sorotan media sosial Sesudah seorang pelanggan memaksa Sebagai melakukan pengembalian dana.

Insiden tersebut terjadi Ke Minggu (11/08/24). Dikutip Untuk Organisasiregional Now (13/08/24), pelanggan itu datang Di restoran dan mulai makan Ke 16:32 sampai 18:28.

Detail itu terlihat Untuk rekaman CCTV yang dipasang Ke restoran. Sesudah makan, ia mendekati pelayan restoran dan Mengungkapkan bahwa pelayanannya sangat buruk.

Karenanya ia meminta Sebagai pengembalian uang yang telah dibayarnya. Tetapi, komplain itu tidak sesuai Di rekaman CCTV. Ke CCTV, ia justru terlihat sangat menikmati Konsumsi Ke sana.

Justru Untuk video rekaman CCTV juga terlihat ia terus-menerus Membahas Konsumsi. Ia mengisi keranjang makanannya Di udang, daging, dan sayur-sayuran.

Suasana mulai buruk ketika pelanggan tersebut meminta Panci masak yang Terbaru, Lantaran Panci Sebelumnya gosong. Ini bukti bahwa pelanggan itu telah memasak BBQ Untuk waktu lama.

Restoran segera mengganti Panci tersebut dan pelanggan itu melanjutkan makannya. Walaupun telah makan dan Menyambut waktu tambahan 1 jam, ia tetap bersikeras dan mengeluh belum puas.

Ke Di Itu, pelanggan juga komplain bahwa pelayanan Ke restoran sangat buruk. Pemilik restoran Melakukanlangkah-Langkah menyelesaikan masalah Di menawarkan permintaan maaf.

Justru, pemilik restoran juga menawarkan Sebagai kembali makan Ke Perabot Terbaru, tetapi pelanggan menganggap bahwa itu tidak perlu. Pelanggan itu Lalu pergi.

Ilustrasi restoran BBQ Foto: Instagram

Masalah tak berhenti sampai Ke situ. Sesudah ia meninggalkan restoran, masalah ini Lebih parah ketika pelanggan itu terus menelepon restoran Sebagai meminta pengembalian uangnya.

“Pelanggan itu mengancam Berencana menulis ulasan negatif tentang restoran kami, Karena Itu saya memutuskan Sebagai mengembalikan uangnya Sebagai menghindari masalah,” tutur pemilik restoran.

Keputusan ini diambil Sebagai menghindari keributan Lebih Jelas Di reputasi restoran, terutama Ke masa perekonomian yang penuh tantangan seperti ini.

“Menjalankan Usaha Pada ini sudah sulit. Apalagi harus Berusaha Mengatasi pelanggan yang menyusahkan membuat segalanya menjadi lebih sulit,” lanjut pemilik restoran.

Pemilik restoran menegaskan bahwa ia dan timnya telah bekerja keras Sebagai Menyediakan pelayanan yang baik. Karenanya ia mengaku sedih jika berurusan Di pelanggan yang Membahas keuntungan seperti ini.