Jakarta –
Minum air Pada makan sering Dikatakan mengganggu pencernaan. Faktanya, minum air Pada makan bisa tetap dilakukan, asal tahu caranya. Begini penjelasan ahli.
Perdebatan tentang boleh atau tidaknya minum air Pada makan sudah lama menjadi topik yang tak kunjung selesai. Ada yang berpendapat minum air Ke Di makan bisa membantu menelan Citarasa dan memperlancar proses pencernaan.
Akan Tetapi, tak sedikit pula yang meyakin kebiasaan ini justru bisa mengganggu kerja lambung Sebab mencairkan enzim pencernaan yang penting Untuk tubuh. Beberapa ahli gizi menyebut tubuh manusia Memperoleh mekanisme alami yang cukup pintar Di mengatur cairan dan pencernaan.
Justru, Untuk sebagian orang, kebiasaan tersebut bisa membantu Citarasa lebih mudah dicerna dan mencegah tersedak. Dilansir Di Times of India, (10/12/2024), minum air Pada makan diperbolehkan asal Di cara yang benar.
Ada Studi yang menjelaskan minum air berlebihan Ke Di makan memang Berpeluang memperlambat proses pemecahan Citarasa Ke lambung Sebab mengencerkan asam lambung yang dibutuhkan Untuk mencerna protein dan lemak. Akan Tetapi sebagian ahli lain mengatakan hal tersebut boleh dilakukan.
Minum air Ke Di makan sebenarnya tidak masalah, asalkan jumlahnya tidak berlebihan. Terlalu banyak jumlah air yang masuk Pada makan yang Setelahnya Itu membuat lambung terasa penuh dan memperlambat kerja enzim pencernaan.
Idealnya, cukup beberapa teguk Untuk membantu menelan Citarasa, bukan Untuk mengenyangkan. Jika merasa sangat haus, sebaiknya minum lebih banyak 15-30 menit Sebelumnya makan agar kebutuhan cairan tubuh sudah terpenuhi lebih dulu.
Cara ini membantu tubuh tetap terhidrasi tanpa mengganggu proses pencernaan Ke lambung. Selain memerhatikan jumlah air, jenis air yang diminum juga penting.
|
Jika salah dilakukan, konsumsi air minum Pada makan dapat mengganggu lambung. Foto: Getty Images/RichLegg
|
Air putih bersuhu ruangan adalah pilihan terbaik Sebab netral dan tidak mengganggu kerja enzim Ke lambung. Sebagai Alternatif, minuman bersoda atau air es sebaiknya dihindari Sebab bisa menyebabkan perut terasa kembung dan memperlambat proses pencernaan.
Air dingin juga dapat membuat lemak Di Citarasa membeku Sambil, Agar tubuh lebih sulit mencernanya. Pilihlah air putih biasa agar sistem metabolisme tubuh tetap berjalan optimal.
Kebiasaan minum air Sebelumnya dan sesudah makan juga bisa Menyediakan manfaat besar Untuk tubuh. Minum air 15-30 menit Sebelumnya makan dapat membantu menyiapkan sistem pencernaan agar lebih siap Memperoleh Citarasa.
Setelahnya makan, sebaiknya menunggu Disekitar 20-30 menit Sebelumnya minum kembali. Cara ini lebih efektif membantu mencegah rasa begah sekaligus menjaga efisiensi penyerapan Gizi Di Citarasa yang dikonsumsi.
Akan Tetapi, penting Untuk diingat setiap orang Memperoleh Situasi tubuh dan sistem pencernaan yang berbeda. Sebagian orang merasa nyaman minum air Ke sela makan, Agar mendengarkan sinyal tubuh adalah Kunci utama.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Begini Cara Minum Air yang Tepat Pada Makan agar Tak Ganggu Lambung











