Pasti kamu bingung Di daging babi apakah dikategorikan sebagai daging merah atau daging putih. Ini penjelasannya!
Pengkategorian Di daging merah dan daging putih menjadi penting Sebab berkaitan Di pola makan. Ada seseorang yang menghindari jenis daging tertentu Di alasan Kesejajaran.
Karenanya mereka harus bisa membedakan, maka jenis daging merah mana yang daging putih. Sebenarnya keduanya dapat dibedakan Di jelas Di tampilan daging.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akan Tetapi khusus daging babi cukup membuat kebingungan Kelompok. Lantas, sebenarnya daging babi masuk Ke Untuk jenis daging merah atau daging putih?
Dikutip Di The Take Out (26/2) berikut faktanya:
1. Daging babi adalah jenis daging merah
Daging babi adalah jenis daging merah. Foto: iStock
|
Menurut United States Department of Agriculture (USDA), daging babi digolongkan sebagai daging merah. Daging babi mengandung lebih sedikit miogoblin daripada daging sapi dan kambing.
Akan Tetapi itu masih cukup Sebagai menempatkannya Untuk kategori daging merah. Istilah ‘daging putih’ umumnya digunakan Sebagai unggas, seperti ayam dan kalkun.
Daging unggas Memperoleh kadar mioglobin lebih rendah dan struktur otot yang berbeda. Daging babi tidak termasuk Untuk kategori tersebut, Walaupun warnanya putih pucat Di dimasak.
2. Kenapa daging babi dipasarkan sebagai daging putih?
Jika ditelusuri lebih jauh sejarahnya, gagasan bahasa daging babi adalah daging putih merupakan langkah pemasaran yang disengaja Di National Pork Board Ke 1980-an.
Di itu, konsumen yang peduli Kesejajaran mulai menjauhi daging merah Sebab kekhawatiran Berencana lemak dan kolesterol.
Untuk upaya Sebagai memposisikan kembali daging babi sebagai pilihan yang lebih sehat, industri tersebut Memperkenalkan Promosi Politik yang kini terkenal: ‘Pork. The Other White Meat’.
Tujuannya adalah Sebagai menyamakan daging babi Di unggas daripada daging sapi, Supaya lebih Menarik Perhatian Untuk mereka yang mencari sumber protein yang lebih rendah lemak.
Fakta tentang daging babi adalah daging putih ada Ke halaman berikutnya.
3. Daging babi sebagai daging putih terus melekat
![]() Foto: iStock |
Promosi Politik yang menyebut daging babi sebagai daging putih berhasil. Di bertahun-tahun, banyak konsumen yang sebagai alternatif yang lebih sehat daripada daging sapi
Walaupun benar bahwa beberapa potongan daging babi, seperti tenderloin, dapat relatif rendah lemak, daging babi secara keseluruhan masih mempertahankan profil Minuman Bergizi daging merah.
Daging babi mengandung kadar lemak jenuh dan kolesterol yang sama dan dimetabolisme Di tubuh Di cara yang sama seperti daging sapi atau domba.
4. Tampilan daging babi Setelahnya dimasak
Ke Di Itu, kebingungan juga muncul Di bagaimana tampilan daging babi Setelahnya dimasak. Tidak seperti daging sapi yang cenderung gelap dan berwarna pekat Setelahnya dimasak,
Daging babi warnanya lebih terang secara signifikan, terkadang tampak pucat seperti daging ayam.
Aspek visual ini memperkuat gagasan bahwa daging babi termasuk Untuk kategori daging putih, Walaupun secara biologis atau Minuman Bergizi tidak benar.
Halaman 2 Di 2
Simak Video “7 Alasan Ilmiah Mengapa Tak Dianjurkan Makan Daging Babi“
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Daging Babi Termasuk Jenis Daging Merah atau Putih?