Jakarta –
Ginjal bengkak atau hidronefrosis adalah Situasi Di ada sesuatu yang menghalangi urine Datang Untuk ginjal Di kandung kemih. Apabila hal ini terjadi, salah satu atau kedua ginjal bisa membengkak.
Situasi ini dapat terjadi secara tiba-tiba atau kronis, sebagian atau total, satu sisi atau bilateral (kedua sisi). Jika hanya satu ginjal yang terkena, Situasi ini disebut hidronefrosis unilateral. Jika kedua ginjal terkena, Situasi ini disebut hidronefrosis bilateral. Tingkat keparahannya juga dapat bervariasi Untuk pembengkakan ringan hingga pembengkakan parah.
Hidronefrosis dapat menyebabkan hilangnya fungsi ginjal atau gagal ginjal. Tetapi, penanganan yang tepat dapat Memangkas risiko komplikasi jangka panjang.
Adapun fungsi utama saluran kemih adalah membuang limbah dan cairan Untuk tubuh. Saluran kemih terdiri Untuk:
- Dua ginjal. Ginjal membersihkan racun dan limbah Untuk darah.
- Dua ureter. Ureter adalah saluran yang menyalurkan air Seni Kebiasaan Untuk ginjal Di kandung kemih.
- Kandung kemih. Kandung kemih adalah organ yang menyimpan air Seni Kebiasaan Anda.
- Uretra. Uretra adalah saluran yang memungkinkan air Seni Kebiasaan keluar Untuk tubuh Anda.
Seringkali, penyumbatan atau hambatan Di ginjal dan ureter menjadi penyebab hidronefrosis.
Tanda-tanda Ginjal Bengkak
Tanda-Tanda ginjal bengkak biasanya tergantung Ke penyebabnya. Sering kali, tidak ada Tanda-Tanda apa pun. Ginjal bengkak atau hidronefrosis antenatal Ke bayi biasanya tidak menimbulkan Tanda-Tanda Setelahnya lahir.
Tanda-Tanda yang muncul dapat berupa:
- Rasa nyeri yang tiba-tiba atau hebat Ke sisi tubuh, perut, atau punggung.
- Mual atau muntah
- Sakit Di buang air kecil
- Darah Untuk kencing
- Gangguan Menyebar saluran kemih (ISK)
- Tidak mampu mengosongkan kandung kemih sepenuhnya
- Buang air kecil lebih banyak atau lebih sedikit Untuk biasanya
Kemungkinan terkena ISK Meresahkan jika seseorang mengidap hidronefrosis Lantaran urine ‘terperangkap’ Di Untuk tubuh. Hal ini dapat menyebabkan bakteri tumbuh Di saluran kemih. Tanda-Tanda ISK meliputi:
- Demam, menggigil dan merasa lelah
- Rasa nyeri atau terbakar Di buang air kecil
- Kencing yang keruh (tidak bening)
Penyebab ginjal bengkak juga bervariasi, termasuk masalah saraf atau otot, kehamilan, batu ginjal, tumor, obstruksi ureter, pembesaran kelenjar prostat, hingga penyempitan saluran kemih.
(suc/suc)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Tanda-tanda Ginjal Bengkak yang Perlu Diwaspadai, Bisa Terasa Di Perut dan Urine