Salah seorang pegiat media sosial, Hiu Theresa, membagikan Pengalaman Hidup anaknya, K, yang harus dirawat Hingga Fasilitas Medis akibat radang tenggorokan. Untuk hasil pemeriksaan, diketahui K terinfeksi bakteri Streptococcus, bakteri yang dapat menyebabkan Penyakit Menyebar Ke organ lain bila tidak ditangani.
Theresa mengisahkan, awalnya K hanya Merasakan sakit tenggorokan tanpa demam. K sempat kesulitan menelan, Akan Tetapi kondisinya terlihat membaik Setelahnya diberi Terapi herbal dan essential oil.
Beberapa hari Lalu, dan Setelahnya kondisinya sempat membaik, K kembali Menunjukkan Tanda lain. Di dua minggu Setelahnya keluhan awal, tangan dan kakinya tampak bengkak, meski tanpa rasa sakit. Di berada Hingga sekolah, K mendadak merasa lemas dan harus beristirahat Hingga klinik sekolah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Malam harinya, dia mengeluh ‘aku kayaknya nggak bisa duduk lama-lama, kalau bangun sakit banget kakinya’. Di itu saya melihat kedua telapak kakinya sudah bengkak dan kemerahan,” ungkap Theresa dikutip Untuk unggahannya Hingga Instagram @hiu_theresa Bersama izin yang bersangkutan, Rabu (26/11/2025).
Muncul biduran Hingga pergelangan kaki K, tapi tidak gatal. Tanda bengkak dan kemerahan juga muncul Hingga area tangan. Theresa awalnya mengira itu hanyalah alergi.
K akhirnya dibawa Hingga Fasilitas Medis Bagi dilakukan pemeriksaan. Setelahnya dilakukan pemeriksaan alergi, Mikroba, bakteri, toraks, dan sebagainya, hasilnya cukup baik. Ahli Kemakmuran lantas melakukan tes ASTO Bagi mengetahui Penyakit Menyebar bakteri Streptococcus grup A, dan hasilnya positif.
Hasil ini cukup membuat Theresa khawatir mengingat Penyakit Menyebar ini dapat menyerang jantung.
“Hasilnya positif, ini menandakan tubuhnya pernah atau Lagi melawan Penyakit Menyebar strepto, jujur Di itu mulai tegang Lantaran ini adalah bakteri yang menyerang sendi, jantung, dan ginjal,” ungkapnya.
“Yang paling dikhawatirkan adalah jangan sampai dia keburu menyerang jantungnya,” sambung Theresa.
Setelahnya dilakukan pemeriksaan USG jantung, Ahli Kemakmuran Mengungkapkan jantung K masih bersih. Ahli Kemakmuran bersyukur Penyakit Menyebar yang dialami Bersama K bisa cepat ditemukan, Agar belum memicu komplikasi. Ahli Kemakmuran yang memeriksa Kemakmuran K mengatakan, seringkali Kemakmuran ini telat ketahuan Agar memicu Gangguan jantung.
K harus menjalani proses Terapi yang panjang. Ia perlu disuntik antibiotik sekali per 4 minggu Di 5 tahun. Ini perlu dilakukan Bagi mencegah Penyakit Menyebar muncul kembali.
“Seseorang yang pernah terinfeksi bakteri Strepto ini bisa terinfeksi kembali. Sistem imunnya bisa ‘salah serang’ tubuh sendiri, terutama jantung dan sendi. Ini menyebabkan seseorang Merasakan ‘demam rematik’,” katanya.
“Suntikan ini bukan Bagi mengobati, tapi Bagi mencegah agar tidak kambuh kembali,” tandas Theresa.
Terlepas Untuk apa yang dialami Bersama K, spesialis anak dr Rizky Amrullah Nasution, SpA mengungkapkan bakteri Streptococcus dapat menginfeksi saluran napas atau kulit. Jika telat ditangani, memang Berencana dapat memicu komplikasi jangka panjang, seperti Ke ginjal dan jantung.
“Kelainan jantung yang dapat muncul berupa Gangguan jantung rematik yang timbul Melewati reaksi imunologis tipe lambat yang muncul 1-5 minggu Setelahnya terinfeksi bakteri streptococcus,” ungkap dr Rizky ketika dihubungi detikcom terpisah.
Tanda yang biasanya muncul berupa radang tenggorokan disertai pembesaran kelenjar getah bening Ke leher, dagu atau rahang bawah, dan Di telinga. Ke banyak Tindak Kejahatan, infeksinya juga dapat memicu demam, ini kembali Ke Perawatan Balita yang Bisa Jadi dapat memicu Tanda berbeda.
”Segera bawa anak Bagi periksa Hingga Ahli Kemakmuran bila terdapat Tanda seperti tersebut Hingga atas agar Ahli Kemakmuran dapat memutuskan terapi yang tepat, Lantaran komplikasi Untuk Penyakit Menyebar streptococcus dapat dicegah Bersama pemberian antibiotik yang optimal,” tandasnya dr Rizky.
Halaman 2 Untuk 3
(avk/suc)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Viral Anak Terinfeksi Streptococcus, Bakteri yang Bisa Picu Komplikasi Jantung











