Bandung –
Pada masa liburan sekolah tahun ini, penumpang kereta cepat Whoosh terus Merasakan peningkatan. Pada 14 Juni sampai 7 Juli 2024 tiket yang sudah terjual mencapai 400 ribu tiket. Adapun yang sudah diberangkatkan sampai Bersama 30 Juni 2024 telah mencapai 320 ribu penumpang.
GM Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, mengatakan penjualan tiket Whoosh Lebihterus banyak Dari dimulainya musim liburan Di pertengahan Juni 2024 lalu. Jumlah penumpang harian juga Merasakan peningkatan sebesar 20 persen jika dibandingkan masa normal.
“Penumpang harian Whoosh yang biasanya berkisar Hingga 15 sampai 16 ribu penumpang per hari, kini mulai Menimbulkan Kekhawatiran menjadi 18 sampai 22 ribu penumpang per hari,” ujar Eva seperti dilansir Untuk situs resmi InfoPublik.
Di momen liburan ini, para penumpang dapat memanfaatkan tiket Whoosh Untuk Memperoleh promo Hingga berbagai destinasi wisata Hingga Disekitar Bandung dan sekitarnya. Dapat gratis tiket masuk atau free entry Hingga berbagai tempat wisata sebagai berikut :
- Free Entry dan Free Shuttle Dusun Bambu Untuk Stasiun Padalarang
- Free Entry Farmhouse
- Free Entry Floating Market
- Free Entry The Great Asia Afrika
- Diskon 15 persen Hingga Baker Street Resto cabang Cimandiri
- Free Entry Tepi Danau
- Free Entry Tepi Kota Healing
- Free Entry The Lodge Maribaya & Fairy Garden Bandung
- Diskon 20 persen Hingga seluruh restoran The Lodge Maribaya & Fairy Garden Bandung
- Diskon 20 persen dan Free Shuttle The Lodge Camp & Village Untuk Stasiun Bandung
- Free Entry dan Free Shuttle Dago Dream Park Untuk Stasiun Padalarang
- Diskon 10 persen setiap hari dan beli 2 gratis 1 setiap Jumat Hingga Wahoo Waterworld Padalarang.
“Berbagai fasilitas telah kami sediakan Hingga stasiun dan layanan kereta cepat Whoosh. KCIC berharap, momen liburan bersama Whoosh ini Berencana menjadi Pengalaman Hidup yang menyenangkan Untuk orang tua dan anak anak,” tutup Eva.
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Punya Tiket Whoosh, Gratis Masuk Beberapa Tempat Wisata Hingga Bandung