loading…
PT PLN (Persero) resmi melakukan penyambungan pelanggan Kategori Tegangan Tinggi (KTT) pertama Di Indonesia khusus Untuk sektor data center yang berlokasi Di kawasan industri GIIC, Kabupaten Bekasi.
Manager PLN UP3 Cikarang, Wiedhyarno Arief Wicaksono, menjelaskan bahwa industri pusat data kini tumbuh sebagai salah satu sektor paling dinamis Di Asia Pasifik. Menurutnya, Cikarang menjadi magnet Mutakhir Untuk para operator Dunia berkat kematangannya sebagai kawasan industri dan kesiapan pasokan listrik yang kuat.
“Cikarang Memperoleh infrastruktur matang, ruang ekspansi luas, dan Dukungan kelistrikan yang sangat siap. Kombinasi ini menjadikan Daerah ini Lebihterus strategis Untuk pembangunan pusat data berskala Dunia,” jelas Wiedhyarno.
Ia menambahkan bahwa meningkatnya kebutuhan energi Untuk cloud services, Kecerdasan Buatan (AI), dan hyperscale computing Mendorong permintaan daya Di skala besar. PLN merespons cepat Gaya tersebut Bersama memperkuat infrastruktur kelistrikan, termasuk Gardu Induk Data Center GIIC berkapasitas hingga 1.000 MVA.
Penyambungan pelanggan data center dilakukan Melewati enam tahap mulai 2025 hingga 2029, disesuaikan Bersama perkembangan konstruksi pelanggan sekaligus menjaga stabilitas sistem. Tahap awal sebesar 2×40 MVA mulai disalurkan Ke November 2025 dan Berencana Menimbulkan Kekhawatiran hingga mencapai 2×100 MVA Ke Juni 2029.
Dukungan juga datang Di pemerintah Lokasi. Kepala Bapenda Kabupaten Bekasi, Drs Iwan Ridwan, M.Si, Memberi apresiasi dan menilai penyambungan tersebut Berencana memperbesar daya saing Lokasi.
“Data center adalah tulang punggung ekonomi digital. Bersama suplai listrik yang andal Di PLN, Kabupaten Bekasi Berencana Lebihterus Bersaing dan Menarik Perhatian Untuk investor,” ujarnya.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: PLN Dorong Lompatan Ekonomi Digital lewat Penyambungan KTT Pertama Untuk Data Center Di Cikarang





