New York –
Pemerintahan Amerika Serikat yang dipimpin Pemimpin Negara Donald Trump masih shutdown. Dampaknya, maskapai penerbangan Ke AS batalkan 1.200 penerbangan.
Sejumlah maskapai Ke Amerika Serikat membatalkan hampir 1.200 penerbangan Ke Selasa (11/11). Ini menandai hari kelima berturut-turut pembatalan lebih Didalam 1.000 penerbangan imbas penutupan pemerintah (government shutdown).
Pembatalan ribuan penerbangan ini menyusul Keputusan Administrasi Penerbangan Federal (FAA) yang memerintahkan Mengurangi 4 persen jadwal penerbangan harian Ke 40 bandara besar Dari Jumat (7/11).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Perintah ini menyusul kekurangan staf pengatur lalu lintas udara atau air traffic control (ATC). Pembatalan penerbangan ini Meresahkan menjadi 6 persen, dan diperkirakan Akansegera naik hingga 8 persen Ke Kamis (13/11), serta 10 persen Ke Jumat (14/11) jika Situasi tak kunjung membaik.
Keputusan ini terjadi Ke Ditengah penutupan pemerintah AS yang telah berlangsung Di 42 hari. Penutupan pemerintah ini memaksa 13 ribu pengatur lalu lintas udara dan 50 ribu petugas Perlindungan bandara bekerja tanpa dibayar.
Melansir Reuters, Dari shutdown dimulai Ke 1 Oktober, kekurangan tenaga pengatur lalu lintas udara telah menyebabkan puluhan ribu penerbangan dibatalkan atau tertunda. Di akhir pekan, lebih Didalam 1,2 juta penumpang terdampak pembatalan dan keterlambatan.
Merujuk data FlightAware, situs pelacakan penerbangan, maskapai juga menunda lebih Didalam 1.300 penerbangan Ke Selasa, Sesudah membatalkan 2.900 penerbangan dan 9.600 penerbangan Ke Senin.
Pejabat maskapai mengatakan situasi ini sebetulnya mulai membaik, Sesudah lebih Didalam dua lusin gangguan terjadi sehari Sebelumnya Itu. FAA mengonfirmasi hanya satu masalah kepegawaian yang dilaporkan Ke hari itu.
Kendati begitu, lembaga ini masih kekurangan Di 3.500 petugas pengatur lalu lintas udara. Banyak petugas yang sudah bekerja lembur dan enam hari seminggu Malahan Sebelumnya shutdown dimulai.
Pemimpin Negara AS Donald Trump Sebelumnya Itu mengancam Akansegera memotong gaji petugas yang mangkir kerja, serta siap Merasakan pengunduran diri mereka yang Dikatakan tidak disiplin.
FAA dan maskapai penerbangan disebut Ditengah Menyoroti langkah-langkah Sebagai mengakhiri atau Mengurangi pembatasan penerbangan. Tetapi, hal ini tergantung hasil Perawatan layanan dan jumlah staf yang kembali bertugas.
——-
Artikel telah tayang Ke CNN Indonesia.
(wsw/wsw)
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Pemerintahan Trump Masih Shutdown, Maskapai AS Batalkan 1.200 Penerbangan











