Jakarta –
Asupan Konsumsi biasanya menjadi salah satu resolusi atau komitmen yang Akansegera diterapkan Didalam banyak orang Di menyambut tahun Terbaru. Tetapi, perlu diperhatikan Sebagai memilih metode Asupan Konsumsi benar, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Spesialis gizi klinis Didalam Mayapada Hospital Kuningan, Jakarta Selatan, dr Oki Yonatan Oentiono, SpGK, PNS (Physician Nutrition Specialist) mengatakan memang ada banyak Gaya Asupan Konsumsi viral Di tahun 2024 yang sebenarnya cukup ekstrem Sebagai ditiru.
Beberapa metode Asupan Konsumsi yang sempat nge-Gaya Di media sosial Di tahun 2024 Di antaranya Asupan Konsumsi mentimun ala pria Jepang, lalu 90-30-50 yang dikenalkan Didalam ahli Asupan Konsumsi Di Amerika Serikat, Asupan Konsumsi 30-30-30, water fasting, hingga Asupan Konsumsi Tiongkok.
“Saya berharap ada Asupan Konsumsi-Asupan Konsumsi yang positif ya (Di tahun 2025), Karena Itu bukan yang aneh-aneh yang berbahaya dan berisiko tinggi,” kata dr Oki Di berbincang Didalam detikcom, Jumat (13/12/2024).
Yang Berhubungan Didalam Asupan Konsumsi mentimun ala pria Jepang, Asupan Konsumsi Tiongkok, hingga water fasting sebenarnya metode ini terbilang cukup ekstrem Walaupun menawarkan hasil yang memuaskan.
Asupan Konsumsi mentimun ala seorang koki Di Jepang Nozaki Hiromitsu diklaim sukses menurunkan berat badan hingga 11 kg Di waktu dua bulan. Nozaki mengaku bahwa dirinya mengonsumsi mentimun mentah hampir setiap hari.
Sambil, Asupan Konsumsi Tiongkok disebut bisa turunkan 10 kg Di waktu kurang Didalam seminggu. Aturan Di metode ini yakni hanya mengonsumsi satu jenis Konsumsi per hari.
Menurut dr Oki, beberapa metode Asupan Konsumsi memang bisa dikategorikan ekstrem. Hal ini tentunya Memperoleh risiko Kesejajaran yang wajib menjadi perhatian.
“Kalau hanya makan mentimun, risiko pertama pasti mudah lemas Sebab kalorinya kurang, nggak ada proteinnya. Kalau kenyang hanya sekadar mengisi perut, rasa kenyangnya beda kalau makan protein, karbohidrat, kenyangnya lebih memuaskan,” kata dr Oki.
“Sambil Asupan Konsumsi Tiongkok bisa bikin mudah sakit batuk, pilek, kalau ada luka sulit sembuh. Bisa kayak gitu (diabetes), mekanismenya berbeda tapi kurang lebih kaya gitu. Sesudah Itu bisa rambut rontok, kalau Di perempuan bisa nggak menstruasi,” sambungnya.
Lalu Sebagai metode Asupan Konsumsi water fasting, dr Oki tentu tidak menyarankan hal ini. Pasalnya, hanya mengisi perut Didalam air saja Di pagi dan siang hari tentu tidak Akansegera cukup mencukupi kebutuhan harian.
“Hari ini Bisa Jadi nggak papa, tapi besok udah Di UGD, Bisa Jadi pingsan,” tutupnya.
NEXT: Asupan Konsumsi GLP-1 dan Gaya Lain yang Diprediksi Ngehits Di Tahun 2025
Simak Video “Video: Asupan Konsumsi Mentimun, Apakah Aman dan Efektif Turunkan Berat Badan?“
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Mau Masukin Asupan Konsumsi GLP-1 Hingga Resolusi Tahun Terbaru? Ini Wanti-wanti Praktisi Medis Gizi