Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Berpotensi Sebagai menguat Ke sepanjang perdagangan, Kamis (4/7/2024). FOTO/dok.SINDOnews
Pengamat Bursa Efek sekaligus Founder WH Project, William Hartanto mengatakan, Di perdagangan Sebelumnya Itu penguatan IHSG berlanjut mendekati resistance 7.200 Di ditopang Dari net buy investor Foreign sebesar Rp488 miliar.
“Ke perdagangan kemarin, penguatan IHSG ini disertai Di nilai transaksi tipis Agar Berpotensi Sebagai mendatangkan fase pengujian,” jelas William Di analisisnya, Kamis (4/7/2024).
Menurut dia, fase pengujian ini juga bersamaan Di IHSG yang mendekati level 7200 sebagai resistance. Secara analisis teknikal, penguatan IHSG menembus level 7.000 mengkonfirmasi pola falling wedge dan juga menegaskan bahwa IHSG masih bergerak Di Gaya sideways Sebelum bulan Mei 2022.
“Pengujian minor support Ke area 7.092 – 7.113 sudah selesai dan IHSG melanjutkan penguatan Di resistance 7.200,” katanya.
Jika Di fase pengujian terjadi koreksi sehat, maka pelemahan tersebut dapat dimanfaatkan Sebagai buy on weakness. Sebelumnya Itu, IHSG ditutup menguat sebesar 71.61 Nilai (+1.01 persen) Di 7196.75 Ke perdagangan hari Rabu 3 Juli 2024.
Sebanyak 325 saham menguat, 216 saham menurun, dan 243 saham tidak Merasakan perubahan harga Ke perdagangan kemarin. Nilai transaksi mencapai 8.8T (all market).
Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: IHSG Diprediksi Kembali Menguat, Simak Analisis Saham Pilihan