Cara menghantikan judi online (judol) yang belakangan menjadi perhatian, menurut Centre for Banking Crisis (CBC) sangatlah gampang. Yakni Didalam menghentikan sistem pembayaran yang mendukungnya. Foto/Dok
“Cara menghancurkan judol sangatlah mudah Sebab judi online dan Kegiatan Usaha lainnya, menjalankan prinsip bank follows the trade. Jika ingin menghancurkan Kegiatan judol, hancurkan sistem pembayaran yang mendukungnya. Yakni, perbankan dan lembaga keuangan non-bank,” kata Pemimpin Negara Direktur Centre for Banking Crisis (CBC) Achmad Deni Daruri, Jakarta, Selasa (9/7).
“Belakangan, Sebagai memerangi Kegiatan judi online, OJK menginstruksikan bank Sebagai tidak hanya memblokir rekening, tapi juga mengembalikan keuntungan bank yang diperoleh Didalam transaksi tersebut,” ungkapnya.
Pendirian layanan jasa pembayaran Dari pemilik judi online, kata dia, dapat dilihat sebagai strategi Sebagai memfasilitasi transaksi keuangan besar dan sering. Ini menjadi karakteristik umum Didalam industri judol.
Didalam Memperoleh layanan pembayaran sendiri, pemilik judi online dapat Mengurangi ketergantungan kepada penyedia layanan pembayaran eksternal yang Bisa Jadi Memperoleh batasan transaksi, atau biayanya mahal.
“Di Itu, punya sistem pembayaran internal, mereka dapat Memperoleh mengontrol yang lebih besar atas proses transaksi, termasuk Kecepatanakses dan Keselamatan Peralihan dana,” kata Deni.
Didalam perspektif perbankan, lanjutnya, kerja sama Didalam layanan pembayaran milik judol dapat menimbulkan risiko reputasi dan hukum. Mengingat judol sering kali berada Di area abu-abu Didalam segi legalitas.
Bank Bisa Jadi melihat potensi keuntungan Didalam volume transaksi yang tinggi yang dihasilkan Dari industri ini. Maka Itu, bank harus melakukan penilaian risiko yang cermat dan memastikan bahwa mereka mematuhi semua peraturan yang berlaku Sebelumnya bekerja sama Didalam layanan pembayaran semacam ini.
Di Didepan, kata dia, baik OJK (Otoritas Jasa Keuangan) maupun Lembagakeuanganpusat (Bank Indonesia) wajib melakukan audit investigasi Di lembaga keuangan bank dan non-bank yang diduga Yang Terkait Didalam judol yang hingga Pada ini luput dilakukan Di lembaga keuangan secara rutin.
Audit investigasi khusus judol memungkinkan lembaga keuangan memeriksa kelemahan Di sistem kontrol internal mereka, Supaya dapat Membahas langkah-langkah Pra-Penanganan Sebagai Mengurangi risiko terjadinya Kartu Peringatan.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Berantas Judi Online, Hancurkan Sistem Pembayaran yang Mendukungnya