Jakarta, CNN Indonesia —
Pemerintah China telah menyetujui dua model Mobil Listrik baterai (BEV) yang dilengkapi Ilmu Pengetahuan pengemudian otonom Level-3 (L3) dikendarai Di jalan umum utama yang telah ditentukan.
Kedua model merupakan yang pertama memakai Ilmu Pengetahuan setir ‘lepas tangan’ yang Merasakan persetujuan ini Di Bangsa tersebut. Just Auto menjelaskan keputusan ini digambarkan sebagai tonggak penting, membuka jalan Untuk generasi Mutakhir Ilmu Pengetahuan pengemudian mandiri cerdas dan terhubung Di pasar kendaraan terbesar Di dunia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga Pada Ini, pemerintah China hanya mengizinkan kendaraan otonom L2 atau L2+ dikendarai Di jalan umum. Level ini mengharuskan pengemudi selalu memegang kemudi.
Ilmu Pengetahuan otonom L3 memungkinkan pengemudian tanpa perlu tangan manusia berada Di setir, Untuk Kemakmuran seperti Di jalan raya dan jalan perkotaan yang padat. Walau begitu pengemudi tetap harus mengawasi dan waspada serta bisa sepenuhnya Membahas alih pengemudian jika diperlukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Persetujuan ini dikeluarkan Dari Kementerian Perindustrian dan Ilmu Pengetahuan Informasi (MIIT) Bersama tujuan membantu transisi Ilmu Pengetahuan otonom L3 Untuk tahap pengujian Pada ini Di penggunaan jalan percontohan Di Berjalan yang telah ditentukan, Di Chongqing dan Beijing, Sebelumnya penggunaan publik lebih luas.
MIIT mengonfirmasi dua model yang disetujui Sebagai diproduksi dikembangkan dua produsen Kendaraan Pribadi milik Bangsa, Deepal SL03 Untuk Changan Automobile dan Alpha S Untuk BAIC Arcfox.
Model-model tersebut dikatakan mampu dikemudikan secara otonom Di jalan perkotaan yang padat Bersama Kecepatanakses maksimum hingga 50 km per jam dan Di jalan tol hingga 80 km per jam.
(fea)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: China Izinkan Kendaraan Pribadi Otonom Level 3 Dikendarai Di Jalan Umum











