loading…
Kurs Mata Uang Uang Negara Indonesia diprediksi Merasakan pelemahan pekan Di. FOTO/dok.SindoNews
Berdasarkan data Bloomberg, Ke penutupan perdagangan Jumat (26/9), Uang Negara Indonesia hanya menguat tipis 0,07% Di level Rp16.738 per Usd AS. Akan Tetapi, secara akumulatif mingguan, Kurs Mata Uang nasional tercatat melemah 0,82% Didalam posisi Rp16.601 Ke pekan Sebelumnya Itu.
Indikator lain kurs referensi Jisdor Bank Indonesia (Bankindonesia), Justru Menunjukkan pelemahan yang lebih Di. Jisdor terdepresiasi 1,19% Di sepekan, Didalam Rp16.578 menjadi Rp16.775 per Usd AS.
Baca Juga: Respons Purbaya Melihat Uang Negara Indonesia Ambruk Sentuh Rp16.700/USD: Minggu Di Juga Udah Balik
Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bankindonesia, Ramdan Denny Prakoso, melaporkan perkembangan terkini. Ke Kamis (25/9), Uang Negara Indonesia ditutup Ke level Rp16.735 per Usd AS, diiringi kenaikan imbal hasil (yield) Surat Berharga Negeri (SBN) 10 tahun Di kisaran 6,40%.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Uang Negara Indonesia Diprediksi Makin Terpukul Pekan Di, Bisa Tembus Rp16.800 per Usd AS