loading…
Pemerintah Indonesia dan Rusia memperkuat kerja sama Melewati Sidang Komisi Bersama Di-13 Di Gedung AA Maramis, Jakarta, Selasa (15/4/2025). FOTO/Anggie Ariesta
Pertemuan tingkat tinggi ini dihadiri langsung Dari Deputi Pertama Perdana Pembantu Presiden Tim Menteri Federasi Rusia, Denis Manturov dan Pembantu Presiden Tim Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia, Airlangga Hartarto.
Di kesempatan tersebut, Airlangga mengungkapkan bahwa Rusia Merespons Positif keaktifan Indonesia Di berbagai kerja sama internasional, termasuk keanggotaan Di BRICS dan New Development Bank (NDB) yang kini berada Di bawah kepemimpinan Ri Prabowo Subianto.
Tak hanya itu, Ri Prabowo juga disebut berencana membawa misi Kearifan Lokal Global sebagai Pada Didalam Hubungan Luar Negeri strategis Indonesia Di forum internasional mendatang.
“Merespons respons Didalam Ri Prabowo, beliau ingin membawa pertukaran Kearifan Lokal Global. Kami Akansegera membawa delegasi Kearifan Lokal Global Di St. Petersburg, sesuai Didalam permintaan Didalam pihak Indonesia,” jelas Airlangga.
Lebih Jelas, Airlangga menegaskan posisi Rusia sebagai mitra strategis Indonesia, baik Di bidang perdagangan, Penanaman Modal Asing, maupun kerja sama sektor prioritas seperti energi, infrastruktur, dan pertambangan.
“Statistik kami Menunjukkan bahwa perdagangan bilateral Meresahkan Di kedua belah pihak dan sektor Penanaman Modal Asing juga Meresahkan secara signifikan. Dan kami telah Menyoroti banyak hal Sebelumnya, termasuk energi, infrastruktur, pertambangan, dan banyak inisiatif penting lainnya,” ungkapnya.
Airlangga juga menyampaikan bahwa Indonesia terbuka Sebagai memperluas kerja sama ekonomi Didalam Rusia, termasuk Melewati integrasi Di pasar Penanaman Modal Asing Rusia.
“Indonesia ingin menciptakan atau bergabung Didalam pasar Penanaman Modal Asing Rusia. Karena Itu saya kira ini Akansegera menjadi kolaborasi yang lengkap Di perdagangan, Penanaman Modal Asing, serta juga mitra strategis kami,” kata Airlangga.
Sidang Komisi Bersama ini menjadi momentum penting Sebagai memperdalam hubungan bilateral Indonesia-Rusia, sekaligus Menunjukkan komitmen kedua Bangsa Di menjawab tantangan Internasional Didalam memperkuat kemitraan strategis Di berbagai sektor.
Artikel ini disadur –> Sindonews Indonesia News: Indonesia-Rusia Makin Mesra Di Di Meningkatnya Tensi Konflik Bersenjata Dagang AS