Jakarta –
Banyak orang ingin sekaligus menurunkan berat badan Pada bulan puasa. Akan Tetapi hindari kebiasaan ini agar usaha Asupan Minuman tak gagal.
Puasa Memberi manfaat Keadaan Melewati pengaturan pola makan dan detoksifikasi tubuh. Banyak orang pun menjadikan bulan ramadan sebagai sekaligus momen Sebagai menurunkan berat badan.
Akan Tetapi, faktanya, tidak sedikit orang yang justru Merasakan kenaikan berat badan Pada bulan puasa. Hal ini terjadi Sebab adanya kebiasaan-kebiasaan buruk yang secara tidak disadari mengganggu Kesejajaran metabolisme dan asupan kalori harian.
Hindari 7 kebiasaan pemicu berat badan naik Di puasa berikut ini:
1. Makan berlebihan Di sahur dan buka
Beberapa orang mengira makan banyak Di sahur bisa membuat kenyang lebih lama. Padahal, makan berlebihan justru membuat tubuh menyimpan lebih banyak lemak, apalagi jika makanannya tinggi kalori dan gula.
“Sayangnya, banyak pasien Muslim Di umumnya, cenderung makan berlebihan Di berbuka puasa, dan biasanya melibatkan Minuman berlemak, tinggi kalori, dan juga gula,” kata Pimpinan Emirates Diabetes Society, Dr Al Madani, yang dikutip Di La Times.
2. Terlalu banyak makan dan minum manis
Minuman dan minuman manis, seperti kolak, es buah, teh manis, dan sirup memang menggugah selera Di buka puasa. Akan Tetapi terlalu banyak asupan gula bisa Meningkatkan kadar insulin Di tubuh dan menyebabkan penumpukan lemak.
3. Kurang Latihan
Banyak orang malas Latihan Di puasa Sebab merasa lemas. Padahal, tetap aktif Di Aktivitasfisik ringan seperti jalan santai atau Peregangan bisa membantu membakar kalori dan menjaga metabolisme tetap optimal.
4. Kurang tidur
Berbagai Eksperimen mengatakan bahwa orang yang kurang tidur cenderung mudah Merasakan peningkatan berat badan. Di durasi tidur berkurang, hormon yang mengatur metabolisme dan nafsu makan yaitu leptin Karena Itu kacau.
Jika hormon leptin terlalu tinggi, tubuh terus-menerus Berencana merasa lapar walaupun sudah makan banyak dan ngemil. Efeknya, bukannya kurus malah bobot tubuh makin bertambah.
“Siklus tidur yang terganggu mempengaruhi hormon yang bekerja Sebagai mengatur metabolisme dan nafsu makan. Tubuh Berencana merespons Di makan lebih banyak Di biasanya,” jelas Dr Al Madani.
Tidur Setelahnya sahur Berencana mengganggu proses pencernaan Hingga Di tubuh. Foto: iStock
|
5. Tidur usai sahur
Setelahnya sahur, kebanyakan orang langsung menyambung tidurnya yang terpotong. Padahal kebiasaan ini Memberi efek yang negatif Sebagai tubuh, salah satunya Meningkatkan berat badan.
Jika Anda tidur Hingga bawah dua jam sesudah makan, saluran pencernaan belum sempat mengolah Minuman yang Mutakhir saja dikonsumsi Di baik. Dampaknya, Minuman yang dikonsumsi tidak menghasilkan energi, tapi malah menimbulkan tumpukan lemak Hingga tubuh.
6. Kurang minum air putih
Dehidrasi dapat menyebabkan tubuh salah mengartikan rasa haus sebagai rasa lapar, Supaya Merangsang kita Sebagai makan lebih banyak Di berbuka. Pastikan tetap terhidrasi Di minum cukup air Pada waktu berbuka hingga sahur.
7. Sering ngemil malam hari
Setelahnya tarawih, banyak orang tergoda Sebagai ngemil Minuman ringan yang tidak sehat seperti keripik, kue kering, atau Minuman cepat saji. Ini bisa Meningkatkan asupan kalori harian secara signifikan.
Artikel ini sudah tayang Hingga CNBC Indonesia Di judul 8 Kebiasaan yang Membuat Berat Badan Naik Di Puasa
Artikel ini disadur –> Detik.com Indonesia Berita News: Waspada! 7 Kebiasaan Ini Bikin Berat Badan Naik Pada Bulan Puasa