Ikuti Kurs Mata Uang Asia Lainnya, Idr Sepekan Melemah Terbatas

JAKARTA – Kurs Mata Uang Idr Pada sepekan perdagangan akhir Januari 2025 bergerak melemah Di Kurs Mata Uang Amerika Amerika Serikat ( USD ). Mengutip data Bloomberg, Sabtu (1/2/2025), Idr spot pekan ini ditutup melemah 0,82 persen Ke level Rp16.305 per USD Bersama Sebelumnya Itu Rp16.172 per USD Di awal pekan.

Kurs Mata Uang Idr juga ditutup melemah 0,30 persen Di perdagangan Jumat. Di Di Yang Sama, Idr Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (Lembagakeuanganpusat) Di sepekan tercatat ditutup turun 0,69 persen Ke Rp16.312 per USD.

Di Asia, mayoritas Kurs Mata Uang juga melemah Di Kurs Mata Uang Amerika AS, seperti ringgit Malaysia yang mencatat pelemahan terdalam yakni 1,21 persen, disusul won Korea yang melemah 0,57 persen, lalu yen Jepang melemah 0,28 persen. Sesudah Itu, Kurs Mata Uang Amerika Singapura tercatat melemah 0,14 persen, peso Filipina melemah 0,09 persen, Kurs Mata Uang Amerika Hong Kong melemah 0,02 persen dan rupee India melemah 0,002 persen.

Kurs Mata Uang Asia yang menguat hanya Kurs Mata Uang Amerika Taiwan dan baht Thailand yang masing-masing menguat 0,29 persen dan 0,12 persen. Ssementara itu, Indeks Kurs Mata Uang Amerika AS (DXY) menguat sebesar 0,29 persen Di hari Jumat Di posisi 108,50 yang menekan maka Kurs Mata Uang lainnya Di USD.

Pengamat Kurs Mata Uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, pelemahan Idr ini juga disebabkan Bersama sentimen eksternal yaitu investor Di Merencanakan kemungkinan tarif AS bersamaan Bersama serangkaian perintah eksekutif dan pengumuman Aturan. Trump Mutakhir-Mutakhir ini kembali Mengintroduksi ancam Sebagai mengenakan tarif perdagangan hingga 100 persen Di Bangsa-Bangsa BRICS yang melakukan dedolarisasi.

“Trump mengancam Berencana mengenakan tarif perdagangan 100 persen Di kelompok Bangsa BRICS atas upaya mereka Sebagai menciptakan Kurs Mata Uang mereka sendiri dan menjauh Bersama Kurs Mata Uang Amerika,” tulis Ibrahim Di risetnya, dikutip Sabtu (1/2/2025).

Bersama Di negeri, sentimen yang memengaruhi Kurs Mata Uang adalah kabar mengenai efisiensi Dana sebesar Rp306,69 triliun yang dilakukan pemerintah, yang sebagian besar Berencana direlokasi Sebagai pendanaan Langkah makan bergizi gratis (MBG). Ekonom menilai realokasi Dana Ke Langkah makan bergizi gratis tidak Berencana mengerek Perkembangan ekonomi secara signifikan, Justru bisa berdampak negatif.

Berdasarkan pergerakan Idr terakhir, Sebagai perdagangan Berikutnya Kurs Mata Uang Garuda diprediksi Berencana bergerak fluktuatif dan ditutup melemah Di rentang Rp16.300 hingga Rp16.360 per Kurs Mata Uang Amerika AS.