Ekonomi Berkelanjutan Karena Itu Kunci Ke Indonesia Emas 2045

JAKARTA – Ekonomi berkelanjutan menjadi Kunci penting Untuk pembangunan suatu Bangsa. Konsep ini menggarisbawahi Kemajuan ekonomi yang tidak merusak lingkungan, menjaga sumber daya alam, serta menjamin Keadaan sosial Untuk jangka panjang.

Hingga Di Itu, Ekonomi Berkelanjutan juga Melakukanlangkah-Langkah memastikan generasi mendatang mampu memenuhi kebutuhan mereka. Gagasan ini sejalan Bersama pencapaian Sustainable Development Goals (SDG) nomor 4 (Pembelajaran Berkualitas), 8 (Kemajuan Ekonomi), dan 9 (Industri, Perkembangan, dan Infrastruktur).

Sebagai Bangsa yang terletak Hingga garis khatulistiwa, Indonesia Memiliki potensi besar Untuk menerapkan Ekonomi Berkelanjutan Melewati pendekatan Ekonomi Hijau, Ekonomi Biru, dan Ekonomi Sirkular. Melihat Kemungkinan ini, SDG Academy Indonesia bersama Pemimpin.id, Bersama Pemberian Bersama UNDP Indonesia, Tanoto Foundation, dan Bappenas, Mengadakan SDG Talk bertema Pembelajaran dan Perkembangan Untuk Mewujudkan Ekonomi Berkelanjutan.

Untuk diskusi ini, Yanuar Nugroho (Koordinator Regu Ahli, Seknas Agenda Global Bappenas), Hannah Al Rashid (Aktor Atau Aktris dan Gender Equality Campaigner), dan Zensa Rahman (Pemimpin.id) hadir sebagai pembicara, Bersama Jessica Farolan (Co-Owner Aethra Learning Center) sebagai moderator. Para pembicara mengajak audiens yang hadir secara langsung maupun daring Sebagai Membahas kontribusi Kelompok Indonesia Untuk mewujudkan Ekonomi Berkelanjutan Melewati Pembelajaran dan Perkembangan.

Team Leader Democratic Governance Poverty Reduction Unit – UNDP Indonesia Siprianus Bate Soro menyampaikan bahwa SDG Talk merupakan platform efektif Sebagai Memperbaiki kesadaran dan membuka dialog Yang Berhubungan Bersama Agenda Global.

“Kami berharap Bersama dilaksanakannya SDG Talk ini menjadi kesempatan Untuk Kelompok Indonesia Sebagai mengetahui, memahami, dan berbuat Sebagai pencapaian Agenda Global. Serta dapat Memperbaiki keterlibatan publik Sebagai Agenda Global Supaya Mendorong pembangunan Ekonomi Berkelanjutan Ke Indonesia Emas 2045,” kata dia Melewati siaran pers, Kamis (3/10/2024).

Sambil, Head of Leadership Development and Scholarship Tanoto Foundation, Michael Susanto mengatakan Pembelajaran merupakan suatu cara Sebagai merancang talenta Sustainable Economy, Karena Itu diperlukan transformasi Pembelajaran yang Berorientasi Ke perubahan Untuk perilaku yang mendukung ekonomi berkelanjutan. Dia menyoroti pentingnya Pemberian fasilitas Pembelajaran dan Perkembangan Sebagai memaksimalkan potensi Ekonomi Berkelanjutan Hingga Indonesia.

Staf Ahli Pembantu Ri Bappenas Bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Global sekaligus Kepala Sekretariat Nasional Agenda Global Bappenas, Pungkas Bahjuri Ali mengatakan Perkembangan merupakan katalis utama Untuk Kemajuan ekonomi.
“Kemajuan ekonomi sektor ekonomi kreatif mencapai 6.54% Ke PDB Indonesia tahun 2022. Sub sektor digital dan Ilmu Pengetahuan berperan signifikan Untuk mendukung inklusifitas dan ekonomi berkelanjutan,” ungkapnya.

Apresiasi