Jakarta, CNN Indonesia —
BYD Kendaraan Bermotor Roda Dua Indonesia memastikan masa tunggu alias inden MPV listrik perdana Di Di negeri, M6, tidak lebih Didalam 75 hari. Justru BYD berani memberi kompensasi berupa uang kepada pelanggan jika masa tunggu lebih Didalam itu.
Head of Marketing BYD Kendaraan Bermotor Roda Dua Indonesia Luther T. Panjaitan mengatakan pihaknya Di Berusaha keras agar pengiriman unit M6 Hingga konsumen bisa dilakukan secepat Mungkin Saja. Pihaknya juga tak berhenti menjalin komunikasi Hingga konsumen Untuk memberi kepastian kapan Kendaraan Pribadi Berencana tiba Hingga pembeli.
“Nah delivery Di M6 kami coba yakini konsumen bahwa pengiriman waktunya lebih cepat. Sebab kadang konsumen bukan soal lama atau sebentar, tapi kepastian kapan,” ucapnya Di GIIAS 2024, ICE BSD, Kamis (26/7).
“Tergantung tipe dan lokasi dealer. Tapi yang jelas Di level dealer komitmennya tidak lebih Didalam 75 hari,” ucapnya menambahkan.
Tetapi buat model lain Didalam BYD seperti Atto, Seal, dan Dolphin, Luther belum bisa memastikan masa inden, sebab perusahaan tidak hanya fokus melakukan pengiriman atas pemesanan Di GIIAS saja, melainkan Di periode Sebelumnya.
Didalam Detail Luther mengatakan dealer BYD siap memberi kompensasi Hingga konsumen jika pengiriman unit M6 Di luar tenggat waktu yang dijanjikan.
“Kalau Didalam level dealer ada kompensasi kalau lebih, yang saya dengar Rp10 juta,” kata dia.
M6 menjadi MPV listrik pertama yang rilis Di Indonesia yang meluncur Di ajang GIIAS 2024. Di GIIAS, Kendaraan Pribadi ini dibanderol Didalam harga khusus mulai Rp379 juta.
M6 merupakan model generasi terbaru e6. Dimensi M6 yaitu panjang 4,71 meter, lebar 1,81 meter, tinggi 1,69 dan wheelbase 2,8 meter.
Kendaraan Pribadi ini tersedia dua pilihan baterai yaitu 71,8 kWh yang dapat menempuh 530 kilometer dan 55,4 kWh Didalam daya jelajah 420 kilometer. Kendaraan Bermotor Roda Dua listrik BYD M6 bisa melesat Didalam tenaga maksimal 310 nm. Kendaraan Pribadi ini juga sudah dilengkapi Didalam pengisian daya cepat hingga 115 kW.
(ryh/fea)
Artikel ini disadur –> Cnnindonesia News: Inden M6 Maksimal 75 Hari, Jika Lebih Konsumen Dapat Rp10 Juta