7 Layar Lebar Horor yang Dilarang Tayang Hingga Indonesia, Ada yang Mengoloh-olok Agama

JAKARTA – Layar Lebar horor yang dilarang tayang Hingga Indonesia Memperoleh beberapa alasan, Untuk terlalu sadis penuh mistis, Sensitivitas Beragama dan lainnya.

Layar Lebar horor Hingga Indonesia memang Memperoleh daya tarik dan Pendukung tersendiri. Malahan, sempat berhasil memecahkan Pencapaian penonton terbanyak.

Tetapi, tidak semua produksi Layar Lebar horor bisa lolos Alat Pengindera begitu saja, baik horor Indonesia maupun mancanegara, Malahan ada yang tidak boleh tayang Hingga bioskop. Dikutip Untuk berbagai sumber, berikut ulasannya.

Layar Lebar Horor yang Dilarang Tayang Hingga Indonesia

1. Suspiria (2018)
Suspiria merupakan Layar Lebar horor psikologis yang merupakan Dibagian pertama Untuk Trilogi Three Mothers, diikuti Dari “Inferno” (1980) dan “The Mother of Tears” (2007).

Dibagian Layar Lebar yang ini menceritakan tentang seorang mahasiswi Amerika bernama Suzy Bannion yang berangkat Hingga Eropa Sebagai bergabung Bersama akademi tari bergengsi. Sesudah bergabung, fia Mengetahui bahwa sekolah tersebut adalah sarang penyihir yang berencana Sebagai memanggil entitas jahat.

Suspiria menjadi salah satu Layar Lebar yang Menyambut banyak kritikan Untuk berbagai pihak Lantaran banyak pihak khawatir Layar Lebar ini Akansegera Menyediakan efek psikologis Di penontonnya. Hingga Indonesia, Layar Lebar ini dilarang tayang Dari Lembaga Alat Pengindera Layar Lebar (LSF) Lantaran terdapat nilai-nilai yang bertentangan Bersama Kearifan Lokal Global Indonesia.

2. Antichrist (2009)
Antichrist menjadi salah satu Layar Lebar horor yang dipuji kritikus Sesudah tayang Hingga Perayaan Seni Layar Lebar Cannes, tapi dilarang tayang Hingga beberapa Bangsa, termasuk Indonesia. Ini Lantaran ceritanya Dikatakan mengolok-olok agama, khususnya Kristen. Hingga Di Itu, Layar Lebar ini juga Menampilkan sejumlah adegan seksual yang ditampilkan secara frontal.

3. A Serbian Layar Lebar (2010)
A Serbian Layar Lebar merupakan Layar Lebar horor asal Serbia yang menceritakan tentang Milos, bintang Layar Lebar dewasa yang pensiun, yang hidup terbalik Di dia terjerumus Hingga Untuk sebuah proyek Layar Lebar Terbaru yang ternyata Memperoleh agenda tersembunyi. Layar Lebar ini Menyambut larangan tayang Hingga Indonesia Lantaran mengandung banyak jenis konten penggambaran eksplisit seperti Tindak Kekerasan seksual, pelecehan anak dan konten seksual ekstrim lainnya.

4. Pocong (2006)
Layar Lebar Pocong yang diproduksi Di 2006 dilarang tayang Hingga bioskop Dari LSF Lantaran mengandung banyak adegan yang menyangkut Sensitivitas Beragama dan Kearifan Lokal Global.

Layar Lebar Pocong menceritakan tentang kehidupan seorang pria bernama Johan yang Terbaru saja kehilangan istri, Sari Untuk kecelakaan Kendaraan Pribadi. Sesudah kematian Sari, Johan mulai merasakan kehadiran makhluk gaib yang tidak bisa dijelaskan secara ilmiah.